Langsung ke konten utama

Band Nyentrik dengan Lagu Lagu Bertema Kemanusiaan

Salah satu grup musik kenamaan asal Inggris sebentar lagi akan mengguncang langit stadion GBK. Banyak pesan cinta dan kepedulian yang tersirat dalam tiap bait liriknya. Siapa lagi kalau bukan Coldplay, grup yang beranggotakan dari Chris Martin (Vocal, piano), Jonny Buckland (Guitarist), Guy Berryman (Bassist), Will champion (Drummer).

Dibentuk di Inggris pada tahun 1998, Chris Martin Cs memiliki salah satu reputasi baik yakni mampu mencetak banyak Hits walau tanpa kata seronok dan makian, sebuah pencapaian luar biasa untuk ukuran band pop dunia.

Selama kiprahnya di kancah musik international, band ini sudah kenyang dengan puluhan penghargaan International diantara lain MTV Music Awards, Grammy Award, Billboard Music Award, Brit Awards dan masih banyak lagi. Hal ini terjadi lantaran musik mereka mampu membangkitkan semangat serta gairah hidup seseorang yang terkadang naik turun.

Fix you, Every teardrop is waterfall, A Sky Full Of Stars dan hits mereka Adventure Of A Lifetime, menjadi tracklists yang sayang untuk dilewatkan sebagai mood booster anda. Kalau lagi syahdu coba aja deh dengerin trouble atau shiver.  Selain penambah mood booster, dalam beberapa video clipnya, Coldplay juga sering menampilkan sinematografi klasik, sehingga menarik untuk disimak.

Kebesaran nama Coldplay tidak membuat mereka lupa daratan. Hal ini dibuktikan dengan banyak pundi pundi yang disumbangkan untuk bantuan kemanusiaan pada beberapa konser mereka. Seperti ditulis looktothestars.org Coldplay dikabarkan menyumbang sebagian hasil konser kepada Yayasan penyintas HIV, Yayasan Kemiskinan Dunia, Anak anak terlantar dan korban perang, Yayasan Kanker Dunia, Amnesty International, dan masih banyak lagi.

Music Of The Spheres World Tour

Coldplay akan menggelar konser perdana di Indonesia tepatnya di stadion Gelora Bung Karno pada tanggal 15 November 2023. Hingga saat ini, beberapa bulan sebelum pesta berlangsung, beberapa tiket venue sudah ludes…owalah. Untuk konsernya ke Indonesia, Band ini mengusung tema Music Of The Spheres.

Dalam sebuah sesi wawancara podcast Kuy Entertainment, Guy Berryman sang bassist menjelaskan tema konser kepada public Indonesia. Ia mengatakan album Music Of The Spheres dibuat sebagai pandangan orang diluar angkasa dalam melihat dan memahami isi bumi.

Guy Berryman menambahkan, Coldplay sangat menyukai momen disaat mereka membawakan lagu dan menyanyi bersama dengan penonton di stage. Lanjutnya, band melankolis ini juga berjanji akan menyiapkan gelang, laser dan konfeti ditambah lighting dan visual yang mewah, yang pastinya semua konsernya ramah lingkungan. So, Welcome to Indonesia Sir. 

Disclaimer: Penulis menyukai aktivitas kemanusiaan dari Coldplay, bukan merupakan bagian dari LGBT. Tulisan ini tidak ditujukan untuk mendukung kampanye  LGBT.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Persaingan Dua Nama Besar Chatbot AI yang Sedang Naik Daun : si Friendly Chat GPT VS si Detail Gemini

Artificial Intelligence saat ini berkembang menjadi pusat informasi yang bebas diakses siapapun dengan data yang terjaga validitasnya. Setelah dirilisnya Chat GPT oleh Open AI besutan Elon Musk pada bulan November 2022, menyusul kemunculan pesaingnya dari Google AI mengeluarkan Chatbot AI bernama Gemini di tahun yang sama. Sesuai dengan namanya, Chatbot AI berarti kecerdasan buatan yang didesain untuk melakukan percakapan secara lisan maupun tulisan. Keduanya mampu memberikan kebutuhan pengguna seperti karya tulis, keperluan informasi, rekomendasi travel, bahkan tempat belanja dengan cara ngobrol santai tanpa diketik. Chatbot AI juga mampu merekam transkrip pembicaraan yang sudah dibicarakan. Hal ini sangat membantu pengguna dalam mengolah informasi juga menerjemahkan suatu karya tulis. Para penemu kecerdasan buatan ini mengumpulkan informasi dari berbagai sumber internet, buku, artikel ilmiah, dan sumber terpercaya lainnya. Data inilah yang digunakan untuk melatih model bahasa C...

Format Baru Timnas Indonesia Racikan Coach Shin Tae Yong Siap Goyang Sepakbola Internasional

Timnas Indonesia menunjukan kemajuan performa yang sangat signifikan saat menahan imbang tim raksasa sepakbola seperti Australia dan Arab Saudi dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Evolusi ini lantaran pelatih Shin Tae Yong yang dianggap sukses menerapkan strategi jitu-nya untuk pasukan Garuda. Menurut sumber Media Indonesia, STY berhasil melakukan revolusi fisik dan mental terhadap pemain timnas Indonesia. Pelatih asal Korsel tersebut berani memotong para pemain senior yang tidak disiplin, dan menggantinya dengan pemain muda. Faktor lain dalam kebangkitan tim nasional merah putih ialah Naturalisasi. Dengan langkah ini, Indonesia yang tadinya hanya mampu memperlihatkan kualitas permainan saat menghadapi timnas Asia Tenggara, kini mampu bersaing menghadapi tim raksasa dari luar area. Sejak tahun 2020, tercatat sedikitnya 19 pemain Naturalisasi Timnas Indonesia yang berlaga untuk ajang internasional. Menurut sumber bola.com, keseluruhan pemain naturalisasi adalah pema...

Museum dengan Segudang Koleksi Boneka Tangan dari Berbagai Penjuru Dunia

Rasanya menyenangkan jika sejenak berjalan ke beberapa tempat yang memiliki citarasa seni yang tinggi, karena dengan demikian, sudah merefresh pikiran. Kali ini penulis meluangkan waktu untuk mengunjungi Museum Wayang yang terletak di Kota Tua, Jakarta. Awal masuk ke museum ini anda akan dihadapkan dengan Boneka Festival dengan tinggi sekitar 3 meter yang menjadi welcome bagi para pengunjung. Setelahnya, anda akan melalui lorong yang penuh dengan etalase yang berisi wayang dari dalam dan luar negeri. Keluar dari lorong, tepatnya di lantai dua terdapat banyak etalase yang menyimpan ratusan wayang dan boneka tangan dari seluruh negeri. Seketika itu rasa seni saya mulai tergugah karena estetika yang tinggi dari setiap wayang yang dipamerkan. Menurut sumber Detik.com, Wayang sendiri pertama kali digelar di Indonesia pada abad ke 10, di masa pemerintahan Raja Kahuripan yang mengisahkan cerita rakyat mengenai kisah Ramayana dan Mahabarata. Wayang diadopsi dari Boneka tangan atau Pupp...