Langsung ke konten utama

Konser Musik Bergengsi Beserta Sejarahnya

Banyak dari kita yang sering terasa jenuh di sela aktivitas rutin. Beberapa ada yang mencoba healing dengan melakukan perjalanan ke luar kota, adapula yang mencari THR atau yang dikenal Taman Hiburan Rakyat. Bagi kalangan penggemar musik tidak sah rasanya jika tidak mengunjungi pagelaran live musik. Seperti yang kita tahu hingga saat ini Event musik masih banyak digemari semua kalangan masyarakat Indonesia. Saat ini penulis akan mencoba membahas dan mereview konser lokal maupun mancanegara yang layak ditunggu maupun ditonton. Apa saja ya kira kira, ayuk kita intip..

1. Soundrenaline

Soundrenaline merupakan gelaran konser yang telah lama dikenal oleh pencinta musik tanah air. Jika di luar negeri kita mengenal Woodstock sebagai ajang berkumpulnya musisi besar dunia, di sini ada Soundrenaline yang tiap tahunnya diadakan dengan kejutan yang mampu memikat pengunjung. Dikutip dari Grid.id, Soundrenaline awalnya digelar pada tahun 2022. Dengan kehadiran musisi papan atas nasional seperti Netral, Slank, Dewa 19, Naif, GIGI, Padi ditambah sound hingga 80 ribu watt serta permainan outdoor seperti bungee jumping, Billiard, Trampoline, konser ini mampu menyedot 40 ribu pengunjung tiap tahunnya.

Event besar ini juga menghadirkan performa musisi mancanegara seperti Weezer, Secondhand Serenade, Sheila Majid.

2. Atlas Beach Club Konser Bernuansa Pantai

Jika anda penyuka standing party di pantai diselingi Live music berkelas, ga usah jauh jauh karena hanya dengan ke Atlas Beach Club Bali anda dapat menikmati sajian musik berkelas dalam maupun luar negeri. Panggung di tepi pantai Berawa bali seluas 2900 m² sangat hype banget untuk kalian penyuka suasana healing. Jadi bisa juga sekalian berenang di pool maupun main di pinggir pantai.

Seperti yang saat ini ramai dibicarakan yakni Lenka yang akan datang ke Bali untuk menggelar konsernya di Indonesia. Ternyata gigs Atlas Beach Club sudah kali kedua mengadakan event international setelah datangnya DJ Allan Walker ke Indonesia.

3. Woodstock The Legend

Buat kalian penggemar musik dunia pasti paham dengan konser besar yang satu ini. Event ini dibuat pertama kali di tahun 1969, sebagai bentuk hiburan bagi masyarakat AS yang dilanda ketegangan politik pasca perang Vietnam. Kala itu, musisi besar seperti Janis Joplin, Jimi Hendrix, dan Santana menjadi magnet besar pertunjukan. Berlokasi di Bethel, New York, event besar musik ini diadakan pertama kali di tanah peternakan seluas 240 hektare. Setidaknya hampir 500 ribu orang memadati stadion untuk menonton pagelaran musik bergengsi tersebut.

Woodstock 99 menjadi bukti nyata musisi papan atas dunia berebut panggung untuk menjaring penggemarnya sebanyak mungkin. Limp Bizkit, RATM, Red Hot Chilli Peppers, hingga Green Day telah menginjakkan kakinya di konser besar ini. Woodstock 99 menjadi Pionir konser masa depan di seluruh dunia, pasalnya selain menyajikan musik, Event ini juga mempertontonkan seni mural dan sejenisnya, serta komunitas dunia dalam satu kawasan.

Konser bertajuk “Peace, Love, Happiness” kini hanya menjadi sebuah slogan yang berujung pada huru hara, akibat kerusuhan yang diakibatkan oleh kelebihan kapasitas penonton yang juga mengakibatkan pemerkosaan dan banyak yang terluka. Akibat banyaknya pelanggaran, Woodstock terpaksa harus dihentikan.

4. Coachella

Jika anda ingin menikmati konser ditengah lembah, datanglah kesini…tp pst mehong ya blm akomodasinya..hahha. Event besar ini sempat diliput oleh media Narasi milik Najwa Shihab ketika beberapa artis kenamaan Indonesia Go International seperti Niki Zefanya, Rich Brian, Stephanie Poetri berlaga disana.

Coachella merupakan tempat dimana para musisi Pop, Hiphop, dan R&B unjuk gigi untuk mempertunjukkan bakat mereka. Panggungnya diisi oleh musisi mancanegara kenamaan seperti Calvin Haris, Rihanna, Gorillas, Beyonce, JayZ, Gwen Stephanie (Ex No Doubt),  Harry Styles, Shania Twain, Pharell Williams hingga musisi Korea seperti Blinks dan Blackpink.

Selain itu Coachella menampilkan stand komunitas hasil karya seni anak muda, juga komunitas kepedulian social seperti salah satunya membantu penyandang disabilitas.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Museum dengan Segudang Koleksi Boneka Tangan dari Berbagai Penjuru Dunia

Rasanya menyenangkan jika sejenak berjalan ke beberapa tempat yang memiliki citarasa seni yang tinggi, karena dengan demikian, sudah merefresh pikiran. Kali ini penulis meluangkan waktu untuk mengunjungi Museum Wayang yang terletak di Kota Tua, Jakarta. Awal masuk ke museum ini anda akan dihadapkan dengan Boneka Festival dengan tinggi sekitar 3 meter yang menjadi welcome bagi para pengunjung. Setelahnya, anda akan melalui lorong yang penuh dengan etalase yang berisi wayang dari dalam dan luar negeri. Keluar dari lorong, tepatnya di lantai dua terdapat banyak etalase yang menyimpan ratusan wayang dan boneka tangan dari seluruh negeri. Seketika itu rasa seni saya mulai tergugah karena estetika yang tinggi dari setiap wayang yang dipamerkan. Menurut sumber Detik.com, Wayang sendiri pertama kali digelar di Indonesia pada abad ke 10, di masa pemerintahan Raja Kahuripan yang mengisahkan cerita rakyat mengenai kisah Ramayana dan Mahabarata. Wayang diadopsi dari Boneka tangan atau Pupp

Seri Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia : Potret Kesederhanaan dan Toleransi Dunia

Pemimpin Tertinggi umat Katolik, Paus Fransiskus telah menyelesaikan perjalanan Apostolik Asia Pasifik ke Indonesia tanggal 6 September 2024 lalu. Tur ini merupakan serangkaian kunjungan selain ke Papua Nugini, Timor Leste, serta Singapura. Kedatangan Paus ke Indonesia tahun ini merupakan kali ketiga setelah Tur Paus Paulus VI pada tahun 1970, dan Paus Santo Yohanes Paulus II di tahun 1989. Pemilihan Indonesia sebagai destinasi pertama ke Asia Pasifik merupakan sesuatu hal yang menarik, mengingat Indonesia merupakan negara dengan mayoritas Muslim terbesar seluruh dunia. Kunjungan kali ini menyisakan beberapa kesan mendalam bagi banyak kalangan, pasalnya selain memberikan contoh kesederhanaan, Paus juga memberi pesan perdamaian, khususnya untuk publik Indonesia. Hal tersebut dicontohkan saat Pemimpin Hirarki tertinggi umat Katolik hanya menggunakan pesawat komersial sebagai transportasi menuju Asia. Paus menggunakan maskapai ITA Airways yang membutuhkan waktu satu hari untuk sam

Giveaway Gitar pada Beberapa Konser Green Day, Akankah Momen Ini Terjadi di Jakarta?

Musisi kenamaan Green Day resmi mengumumkan Tournya ke Indonesia. Lewat laman promotor terkemuka Indonesia, Ravel Entertainment, Band beranggotakan Billie Joe Armstrong (Vocal Gitar), Mike Dirnt (Bass), dan Tree Cool (Drum) mengkonfirmasi akan berangkat manggung di Ancol Jakarta pada bulan Februari 2025 mendatang. Informasi terkait konser diumumkan pihak promotor lewat situs greendayjkt.com.  Jika mendengar nama grup ini, saya teringat pengalaman mendengarkan musik hingga membawakan lagu mereka ketika pentas seni. Lirik lagu yang bercerita tentang kehidupan, kemanusiaan, politik, social hingga percintaan sangat menarik perhatian para pecinta maupun pelaku industri musik. Vibes yang positif dan gairah muda menjadi magnet tersendiri bagi band ini. Dalam kiprah musik internasional, Green Day telah menyabet beberapa penghargaan kelas dunia seperti Grammy Award, MTV Music Award, Nickelodeon Kids, Billboard Music, Kerrang Award, American Music Award, Iheart Music Award hingga Brit Music