Kaum
Milenial tentu saja tidak asing dengan kehadiran aplikasi atau gawai digital.
Kehadirannya juga mempengaruhi bergesernya minat menonton dari televisi ke
beberapa platform. Pasalnya, saat ini banyak pemirsa sudah mulai mengalihkan
perhatiannya kepada media online.
Sebagai salah satu contoh indikasinya
ialah ketika banyaknya artis yang beramai ramai mulai mempromosikan dirinya melalui akun Multimedia, seperti Youtube. Mereka yang
biasanya terlihat di Televisi, bermigrasi membuat Channelnya sendiri. Mereka
menyewa tim kreatif, fotografer maupun tim broadcast sendiri.
Menurut sumber Wikipedia, Youtube merupakan salah satu saluran untuk sharing video online yang
berasal dari Amerika. Aplikasi ini ditemukan oleh tiga orang mantan karyawan
Paypal bernama Chad Hurley, Steven Chen, Jawed Karim pada Februari 2005. Kanal
ini mengijinkan penggunannya untuk upload video, menonton, member rating,
komentar, melaporkan hingga subscribe diantara satu dengan yang lainnya.
Kemunculan platform tersebut juga membuat banyak Media Massa beradaptasi kesana. Konten berita yang biasa kita saksikan di televisi, kini tayang di Youtube. Dengan kehadiran platform ini, stasiun TV maupun media massa lainnya mulai meyiarkan informasinya melalui kanal tersebut.
Konten seru lainnya ialah Podcast. Sekarang banyak channel yang sering menyuguhkan wawancara artis terkenal dengan mengupas masalah kehidupan pribadinya hingga aktivitas sehari-hari. Hal ini menjadikan kehidupan artis tersebut menjadi komersil.
Di bidang musik, seniman maupun musisi menggunakan platform ini untuk memperkenalkan maupun mempromosikan karyanya, sehingga para fans musisi tidak ketinggalan mengenai update musik yang dibuat. Hal ini juga mendatangkan pundi rupiah untuk si artis tanpa harus memiliki label.
Dengan Adsense, banyak orang mendapat keuntungan berupa rupiah yang bukan kaleng kaleng. Belum lagi Tim Youtube juga memberikan iklan untuk konten dengan jumlah penonton yang banyak. Tak jarang Youtube juga kebanjiran konten tidak bermanfaat.
Sudah banyak konten creator berlomba untuk menghasilkan konten yang memiliki banyak subscriber dan penonton, dengan demikian sang content creator akan menghasilkan banyak pndi pundi rupiah dan menjadi bintang untuk kontennya sendiri.
Beberapa profit tersebut membuat subscriber Youtube kian hari makin bertambah. Menurut data Hootsuite yang dilansir Kompas, diperkirakan pada tahun 2021 jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai hingga 202 juta dari keseluruhan penduduk.
Ini berarti, jumlah estimasi penonton fantastis tersebut tentunya adalah bisnis. Hal tersebut membuat Youtube memberikan beberapa penghargaan seperti silver, emas, atau diamond kepada para konten kreator yang mempunyai banyak subscriber.
The Silver Creator Award untuk konten kreator yang berhasil mencapai pelanggan
atau subscriber 100 ribu orang, Gold
Creator Award diberikan kepada mereka yang mempunyai
pelanggan satu juta orang, Diamond
Creator Award untuk konten kreator dengan 10 juta
subscriber.
Berikutnya ada Custom Creator Award dengan jumlah 50 juta orang subscriber, dan Red Diamond Creator Award yang diperuntukkan untuk para konten kreator
yang mencapai subscriber hingga 100 juta orang.
Sampai saat ini sudah ada 3 channel yang mendapat Red Diamond Creator Award, atau penghargaan tertinggi Youtube yaitu Channel T-series, Pewdiepie, dan channel cocomelon.
Komentar
Posting Komentar