Langsung ke konten utama

Bahan Cemoohan itu Bernama Gerard Way

Gerard Arthur Way (lahir di Newark, New Jersey, 9 April 1977) adalah vokalis dan salah satu pendiri grup musik My Chemical Romance. Ia adalah kakak dari Mikey Way, basis grup musik tersebut.

Gerard lahir di daerah Newark, New Jersey, dimana kehidupan itu sulit untuk keluarganya. Nama orang tua Gerard adalah Donald dan Donna Way. Donald berasal dari Skotlandia dan Donna Lee dari Italia.

Waktu masa kecil, dia dan adiknya, Mikey, selalu dilarang bermain di luar karena daerah tempat tinggalnya sangat berbahaya. Dan di sekolah Gerard juga sering jadi korban lelucon anak-anak lain.

Jadi, Gerard mulai berkreasi dunia-dunia fantasi dan selanjutnya dia mulai menggambar-gambar karakter komik. Di tahun 1995 dia lulus di Belleville High School, dan selanjutnya dia ke New York City School of Fine Arts, dimana dia lulus di tahun 1999 dan mendapat degree Bachelor of Fine Arts.

Setelah itu, Gerard mencari perkerjaan di perusahaan komik dan akhirnya dia menjadi penggambar. Dia sendiri juga berkreasi komik yang bernama The Breakfast Monkey, tapi tidak diterima karena itu sudah terlalu mirip film kartun dari Cartoon Network.

Waktu tanggal 11 september 2001, Gerard lagi berada dekat di World Trade Center. Karena impact peristiwa itu sangat besar, dia memikir untuk formasi band sendiri. Dengan pertolongan adiknya Mikey, dia berhasil untuk mempunyai band sendiri, ya itulah My Chemical Romance.

Pada tanggal 4 September 2007 akhirnya Gerard mengikat hubungan dengan personil band dari Mindless Self Indulgence,Lyn-Z.Mereka melakukan pernikahan tersebut dalam rangkaian tour Projekt Revolution.Pernikahan dilakukan dengan meminta tolong menjadi saksi dari promotor.Acara itu tanpa pesta yang meriah,hanya ada botol minuman dan makanan kecil namun mereka semua sangat bahagia.

Banyak dari orang-orang sukses atau terkenal berawal dari kondisi-kondisi sulit yag membuat diri mereka untuk berusaha membuat shortcut untuk keluar dari permasalahannya, jadi buat yang mempunyai kisah sama dengan Gerard Way, ada baiknya kita tak henti untuk melakukan usaha yang akan menghasilkan, You'll never walk Alone!! Keep Rock n roll, Whatever They Say....

source: Wikipedia Online.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Museum dengan Segudang Koleksi Boneka Tangan dari Berbagai Penjuru Dunia

Rasanya menyenangkan jika sejenak berjalan ke beberapa tempat yang memiliki citarasa seni yang tinggi, karena dengan demikian, sudah merefresh pikiran. Kali ini penulis meluangkan waktu untuk mengunjungi Museum Wayang yang terletak di Kota Tua, Jakarta. Awal masuk ke museum ini anda akan dihadapkan dengan Boneka Festival dengan tinggi sekitar 3 meter yang menjadi welcome bagi para pengunjung. Setelahnya, anda akan melalui lorong yang penuh dengan etalase yang berisi wayang dari dalam dan luar negeri. Keluar dari lorong, tepatnya di lantai dua terdapat banyak etalase yang menyimpan ratusan wayang dan boneka tangan dari seluruh negeri. Seketika itu rasa seni saya mulai tergugah karena estetika yang tinggi dari setiap wayang yang dipamerkan. Menurut sumber Detik.com, Wayang sendiri pertama kali digelar di Indonesia pada abad ke 10, di masa pemerintahan Raja Kahuripan yang mengisahkan cerita rakyat mengenai kisah Ramayana dan Mahabarata. Wayang diadopsi dari Boneka tangan atau Pupp

Seri Kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia : Potret Kesederhanaan dan Toleransi Dunia

Pemimpin Tertinggi umat Katolik, Paus Fransiskus telah menyelesaikan perjalanan Apostolik Asia Pasifik ke Indonesia tanggal 6 September 2024 lalu. Tur ini merupakan serangkaian kunjungan selain ke Papua Nugini, Timor Leste, serta Singapura. Kedatangan Paus ke Indonesia tahun ini merupakan kali ketiga setelah Tur Paus Paulus VI pada tahun 1970, dan Paus Santo Yohanes Paulus II di tahun 1989. Pemilihan Indonesia sebagai destinasi pertama ke Asia Pasifik merupakan sesuatu hal yang menarik, mengingat Indonesia merupakan negara dengan mayoritas Muslim terbesar seluruh dunia. Kunjungan kali ini menyisakan beberapa kesan mendalam bagi banyak kalangan, pasalnya selain memberikan contoh kesederhanaan, Paus juga memberi pesan perdamaian, khususnya untuk publik Indonesia. Hal tersebut dicontohkan saat Pemimpin Hirarki tertinggi umat Katolik hanya menggunakan pesawat komersial sebagai transportasi menuju Asia. Paus menggunakan maskapai ITA Airways yang membutuhkan waktu satu hari untuk sam

Giveaway Gitar pada Beberapa Konser Green Day, Akankah Momen Ini Terjadi di Jakarta?

Musisi kenamaan Green Day resmi mengumumkan Tournya ke Indonesia. Lewat laman promotor terkemuka Indonesia, Ravel Entertainment, Band beranggotakan Billie Joe Armstrong (Vocal Gitar), Mike Dirnt (Bass), dan Tree Cool (Drum) mengkonfirmasi akan berangkat manggung di Ancol Jakarta pada bulan Februari 2025 mendatang. Informasi terkait konser diumumkan pihak promotor lewat situs greendayjkt.com.  Jika mendengar nama grup ini, saya teringat pengalaman mendengarkan musik hingga membawakan lagu mereka ketika pentas seni. Lirik lagu yang bercerita tentang kehidupan, kemanusiaan, politik, social hingga percintaan sangat menarik perhatian para pecinta maupun pelaku industri musik. Vibes yang positif dan gairah muda menjadi magnet tersendiri bagi band ini. Dalam kiprah musik internasional, Green Day telah menyabet beberapa penghargaan kelas dunia seperti Grammy Award, MTV Music Award, Nickelodeon Kids, Billboard Music, Kerrang Award, American Music Award, Iheart Music Award hingga Brit Music